Pembahasan soal no. 56
Titik dekat seseorang bermata
hipermetropi adalah 100 cm. Lensa kacamata bagaimanakah yang mesti ia kenakan
agar bias melihat jelas objek yang berjarak 25 cm di depan matanya ?
Pembahasan soal no. 57
PPI 1979/UMPTN 1995 Rayon C kode 42
Titik dekat seseorang 200cm di
muka mata. Agar orang itu dapat melihat pada jarak 25cm, maka perlu kacamata
berkekuatan …
Pembahasan soal no. 58
PPI 1980
Mata dapat melihat sebuah benda,
apabila membentuk bayangan …
A. sejati,
tegak diretina
B. sejati,
terbalik diretina
C. maya, tegak
diretina
D. maya,
terbalik diretina
E. maya, tegak
di lensa mata
Jawab : B
Pembahasan soal no. 59
PPI 1980
Objektif sebuah mikoskop berupa
lensa cempung dengan jarak focus f.
Benda yang diteliti dengan mikroskop itu harus ditempatkan di bawah objektif
pada jarak yang …
A. lebih kecil
dari f
B. sama dengan
f
C. terletak
diantara f dan 2f
D. sama dengan
2f
E. lebih besar
dari 2f
Jawab : C
Agar bayangan dapat terlihat
melalui lensa okuler mikroskop, benda harus diletakkan di ruang II objektif,
yaitu terletak diantara f dan 2f
Pembahasan soal no. 60
PPI 1981
Dalam sebuah mikroskop. Bayangan
yang dibentuk oleh lensa objektif adalah
A. nyata,
tegak dan diperbesar
B. nyata,
terbalik dan diperbesar
C. nyata,
terbalik dan diperkecil
D. maya, tegak
dan diperbesar
E. maya, tegak
dan diperkecil
Jawab : B
Ruang benda ditambah dengan ruang
bayangan sama dengan 5(lima), maka benda di letakkan pada ruang II objektif dan
terbentuk bayangan pada ruang III
Berikut di bawah ini adalah keseluruhan materi pembahasan soal dari Gelombang Bunyi, Gelombang Elektromagnetik dan Optika disertai dengan pembahasan soal SNMPTN :
- EFEK DOPPLER
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05
- Chapter 06
- Chapter 07 TARAF INTENSITAS BUNYI
- Chapter 08
- Chapter 09
- Chapter 10
- Chapter 11
- Chapter 12
- Chapter 13 DAWAI DAN PIPA ORGANA
- Chapter 14
- Chapter 15
- Chapter 16
- Chapter 17
- Chapter 18
- Chapter 19
- Chapter 20
- Chapter 21
- Chapter 22
- Chapter 23
- Chapter 24
- Chapter 25 SNMPTN
- chapter 01
- chapter 02
- chapter 03
- chapter 04
- chapter 05
- chapter 06
- chapter 07
- chapter 08
- chapter 09
- chapter 10
- chapter 11
- chapter 12 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05 PEMANTULAN DAN PEMBIASAN
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05
- Chapter 06
- Chapter 07
- Chapter 08
- Chapter 09
- Chapter 10
- Chapter 11 ALAT OPTIK DAN OPTIKA FISIS
- Chapter 12
- Chapter 13
- Chapter 14
- Chapter 15
- Chapter 16
- Chapter 17
- Chapter 18
- Chapter 19
- Chapter 20
- Chapter 21 OPTIKA SNMPTN PEMANTULAN SNMPTN
- chapter 01
- chapter 02 PEMBIASAN SNMPTN
- chapter 03
- chapter 04
- chapter 05
- chapter 06
- chapter 07
- chapter 08
- chapter 09
- chapter 10
- chapter 11 ALAT OPTIK SNMPTN
- chapter 12
- chapter 13
- chapter 14 OPTIKA FISIS SNMPTN
- chapter 15
- chapter 16
- chapter 17
- chapter 18
- chapter 19
No comments:
Post a Comment