Pembahasan soal no. 96
UMPTN 1997 Rayon A kode 32
Pada pipa organa
terbuka nada atas kedua dihasilkan panjang gelombang sebesar x dan pada pipa organa tertutup nada
atas kedua dihasilkan panjang gelombang sebesar y. Bila kedua pipa panjangnya sama, maka y : x =…?
Pembahasan soal no. 97
PPI 1981
Sebuah tabung gelas dimasukkan
tegak lurus dalam air. Di atas tabung digetarkan sebuah garpu tala yang
bergetar dengan frekuensi 500Hz. Jika bunyi resionansi terdengar pada saat
panjang tabung yang di atas air 18 cm, maka kecepatan bunyi di udara dalam
keadaan tersebut …
Pembahasan soal no. 98
Ganesa Operation
Sebuah pipa organa tertutup
mempunyai frekuensi dasar 300Hz. Pernyataan yang tidak benar adalah …
A. bila tekanan udara semakin
besar, frekuensi dasarnya bertambah besar
B. bila temperature udara semakin
besar, frekuensi dasarnya bertambah besar
C. frekuensi resonansi kedua
terjadi pada frekuensi 900Hz
D. pipa organa
terbuka dengan frekuensi dasar yang sama, mempunyai panjang gelombang dua kali
pipa organa tertutup
E. jika pipa organa diisi gas
dengan massa jenis yang lebih kecil, frekuensi dasar nya tertambah besar
Jawab : E
Pembahasan soal no. 99
Ganesa Operation
Tabung gelas
resonansi yang berisi air mempunyai luas penampang
. Pada posisi itu (seperti gambar) terjadi resonansi
pertama. Jika sejumlah
air dibuang
keluar terjadi resonansi kedua. Kelajuan bunyi di udara 300 m/s, frekuensi
garpu tala yang dipakai adalah …
Pembahasan soal no. 100
Seseorang melakukan percobaan
resonansi dengan mencelupkan tabung yang kedua ujungnya terbuka ke dalam air,
kemudian di atas tabung digetarkan garpu tala. Jika resonansi pertama terjadi
pada saat panjang kolom udara dalam tabung 5cm, maka resonansi kedua terjadi
pada saat panjang kolom udara sebesar …
A.
12 cm
B.
15 cm
C.
18 cm
D.
20 cm
E.
25 cm
Jawab : B
Berikut di bawah ini adalah keseluruhan materi pembahasan soal dari Gelombang Bunyi, Gelombang Elektromagnetik dan Optika disertai dengan pembahasan soal SNMPTN :
- EFEK DOPPLER
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05
- Chapter 06
- Chapter 07 TARAF INTENSITAS BUNYI
- Chapter 08
- Chapter 09
- Chapter 10
- Chapter 11
- Chapter 12
- Chapter 13 DAWAI DAN PIPA ORGANA
- Chapter 14
- Chapter 15
- Chapter 16
- Chapter 17
- Chapter 18
- Chapter 19
- Chapter 20
- Chapter 21
- Chapter 22
- Chapter 23
- Chapter 24
- Chapter 25 SNMPTN
- chapter 01
- chapter 02
- chapter 03
- chapter 04
- chapter 05
- chapter 06
- chapter 07
- chapter 08
- chapter 09
- chapter 10
- chapter 11
- chapter 12 GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05 PEMANTULAN DAN PEMBIASAN
- Chapter 01
- Chapter 02
- Chapter 03
- Chapter 04
- Chapter 05
- Chapter 06
- Chapter 07
- Chapter 08
- Chapter 09
- Chapter 10
- Chapter 11 ALAT OPTIK DAN OPTIKA FISIS
- Chapter 12
- Chapter 13
- Chapter 14
- Chapter 15
- Chapter 16
- Chapter 17
- Chapter 18
- Chapter 19
- Chapter 20
- Chapter 21 OPTIKA SNMPTN PEMANTULAN SNMPTN
- chapter 01
- chapter 02 PEMBIASAN SNMPTN
- chapter 03
- chapter 04
- chapter 05
- chapter 06
- chapter 07
- chapter 08
- chapter 09
- chapter 10
- chapter 11 ALAT OPTIK SNMPTN
- chapter 12
- chapter 13
- chapter 14 OPTIKA FISIS SNMPTN
- chapter 15
- chapter 16
- chapter 17
- chapter 18
- chapter 19
No comments:
Post a Comment